sekilasdunia.com – Setelah dinyatakan bebas murni, Abu Bakar Baasyir segera meninggalkan Lembaga Pemasyarakatan (LP) Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat setelah menunaikan ibadah salah subuh sekitar pukul 05.21 WIB, Jumat (8/1).
Mantan narapidana terorisme Abu Bakar Baasyir terlihat mengenakan pakaian serba putih, kaca mata, dan masker dalam minibus putih jenis Hyundai berplat nomor AD 1138 WA. Dalam iring-iringan kendaraan yang didahului dengan mobil ambulance, kendaraan yang ditumpangi oleh Abu Bakar Baasyir berada di urutan dua dari lima kendaraan.
Sebelum rombongan keluar dari Lapas Gunung Sindur, beberapa kendaraan yang salah satunya merupakan keluarga dari Abu Bakar Baasyir itu masuk satu per satu ke areal lapas tengah malam.
Putra Abu Bakar Baasyir, Abdul Rahim Baasyir mengatakan, keluarga sengaja tidak menyiapkan penyambutan secara khusus ketika Abu Bakar Baasyir tiba di kediamannya, Ngruki, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
"Kita memang tidak ingin ada penyambutan. Jadi kita juga tidak mau ada kerumunan masyarakat yang nanti malah memudaratkan (kerugian) orang banyak," ungkap Abdul Rahim, Senin (4/1/2021)
Perlu diketahui, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat menyatakan Abu Bakar Baasyir akan bebas murni Jumat, 8 Januari 2021, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat, Imam Suyudi, mengatakan, pembebasan Ba’asyir itu dipastikan telah sesuai prosedur.
Abu Bakar Ba’asyir disidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada 2011 silam. Ia dijatuhi vonis 15 tahun penjara setelah dinyatakan terlibat dalam pendanaan latihan teroris dan mendukung terorisme di Indonesia. Selama menjalani masa penahanan, Abu Bakar Ba’asyir mendapat remisi sebanyak 55 bulan. Dengan demikian, Abu Bakar Ba’asyir mendekam di dalam tahanan sekitar 10 tahun. (ims)
« Prev Post
Next Post »