BMKG Jelaskan Fenomena Udara Lebih Dingin di Beberapa Wilayah Indonesia

 

sekilasdunia.com – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menjelaskan fenomena suhu udara lebih dingin di beberapa daerah di wilayah Indonesia disebabkan karena pergerakan udara dingin dan kering dari Australia.

"Angin monsoon Australia yang bertiup menuju wilayah Indonesia melewati perairan Samudera Hindia yang memiliki suhu permukaan laut juga relatif lebih dingin, sehingga menyebabkan suhu di beberapa wilayah di Indonesia terutama bagian selatan khatulistiwa (Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara) terasa juga lebih dingin," ujar Deputi Bidang Klimatologi BMKG Herizal, Rabu (7/7/2021).

Selain dampak angin dari Australia, berkurangnya awan dan hujan di Pulau Jawa hingga Nusa Tenggara turut berpengaruh terhadap suhu yang dingin di malam hari karena tidak adanya uap air dan air menyebabkan energi radiasi yang dilepaskan oleh bumi pada malam hari tidak tersimpan di atmosfer.

Kemudian langit yang cenderung bersih dari awan akan menyebabkan gelombang panjang radiasi sinar matahari dilepaskan ke atmosfer luar.

"Sehingga kemudian membuat udara dekat permukaan terasa lebih dingin terutama pada malam hingga pagi hari. Hal ini yang kemudian membuat udara terasa lebih dingin terutama pada malam hari," kata Herizal.

(ims)

Previous
« Prev Post

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *