sekilasdunia.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan ada 26 paket proyek terkait Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara belum ditender hingga 16 Juni 2023. Paket proyek tersebut bernilai Rp 4,14 triliun.
Terkait hal itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pada Juli ini pihaknya berharap dapat melakukan tender. Degan begitu, pekerjaan bisa segera dilakukan.
"Nanti segera ditender semua. Ya mudah-mudahan Juli ini sudah terkontrak semua. Jadi semua bisa kita kerjakan," kata Basuki di sela-sela kunjungan Kaisar Jepang Naruhito di Maguwoharjo, Sleman, Rabu (21/6/2023).
Selain itu, Basuki mengatakan, proyek yang belum ditender merupakan perkantoran dan masjid. Dia berharap di Juli mendatang sudah ada titik terang.
Dalam pengerjaannya, Kementerian PUPR tidak hanya menggandeng BUMN. Namun ada juga kontraktor lokal yang mengerjakan IKN.
"Enggak, banyak yang lokal, banyak yang nasional, kayak yang air minum pasang pipa itu juga lokal nasional, kemudian pengendalian banjir, pembangunan embung itu juga banyak yang nasional," pungkasnya.
Pembangunan infrastruktur IKN Nusantara dilaksanakan secara bertahap dengan mengusung dan tetap memperhatikan aspek lingkungan. Pada tahap awal di 2022-2024, pembangunan infrastruktur yang menjadi prioritas Kementerian PUPR adalah Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).
(ims)
« Prev Post
Next Post »