sekilasdunia.com - Presiden RI Joko Widodo mengatakan, pabrik baterai mobil listrik pertama di Indonesia milik PT Hyundai LG Industry (HLI) Green Power akan mampu memproduksi 30 juta sel baterai.
“PT HLI Green Power itu nanti mulai awal tahun akan sudah memproduksi 30 juta baterai sel yang itu akan bisa digunakan untuk memproduksi kurang lebih 180 ribu mobil (listrik),” kata Jokowi di akun resmi YouTube Sekretariat Presiden, dikutip Sabtu (16/09/2023).
Pernyataannya itu bersamaan saat peninjauan fasilitas pabrik PT HLI Green Power di Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Orang nomor satu di Indonesia itu melihat sejumlah area pabrik antara lain lini elektroda, lini perakitan, hingga lini pembentukan.
Lebih lanjut, Jokowi menambahkan, saat pabrik baterai itu sepenuhnya beroperasi statusnya akan menjadi yang pertama dan sekaligus terbesar di Asia Tenggara. Perusahaan asal Korea Selatan itu diketahui menjanjikan kapasitas produksi baterai hingga 30 GWh.
“Setelah ini yang kedua CATL, setelahnya ada lagi yang ketiga dan keempat,” imbuh Jokowi.
Pada kesempatan yang sama, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menuturkan, pabrik LG di Karawang menerapkan teknologi terbaru dalam produksinya. Dari lima pabrik milik LG di dunia, katanya, hanya pabrik di Indonesia yang menggunakan teknologi terbaru.
Selain itu, Bahlil sempat menyampaikan bahwa groundbreaking PT HLI dimulai 2 tahun lalu. Kini, pabrik tersebut tengah menjalankan serangkaian uji coba sebelum memulai produksi sekitar Maret 2024.
“Jadi apa yang disampaikan Bapak Presiden selama ini, itu bukan hanya omongan-omongan, tapi ini adalah bukti nyata dan ini adalah betul-betul memakai teknologi tinggi. Nanti yang akan mengoperasikan anak-anak Indonesia karena sudah dikirim mereka 100 orang lebih ke Korea untuk belajar di situ,” ungkapnya.
(ims)
« Prev Post
Next Post »