
sekilasdunia.com - Pusat kuliner Rans Nusantara Hebat yang didirikan oleh Raffi Ahmad di BSD, Tangerang, akan menghentikan operasionalnya untuk sementara mulai 28 Februari 2025. Pengumuman tersebut disampaikan melalui akun Instagram resmi @ransnusantarahebat.
"Sahabat Rans Nusantara Hebat, kami ingin menginformasikan bahwa Rans Nusantara Hebat akan berhenti beroperasi sementara mulai 28 Februari 2025," demikian pernyataan dalam unggahan akun tersebut, Selasa (25/2/2025).
Rans Nusantara Hebat resmi dibuka pada 30 Maret 2024 oleh Raffi Ahmad di kawasan BSD, Tangerang. Proyek ini merupakan hasil kolaborasi antara RANS Entertainment dan GK Hebat, perusahaan milik Kaesang Pangarep. Berdiri di atas lahan seluas 2,1 hektare, tempat ini menampung 122 tenant kuliner dari berbagai UMKM.
Saat peresmian, Raffi Ahmad menegaskan bahwa keberadaan Rans Nusantara Hebat bertujuan untuk membantu UMKM berkembang dan naik kelas.
"Di sini niat kita harus membuat UMKM kita mendapatkan tempat terbaik dan naik kelas. Karena kita yakin kalau UMKM kita diberikan tempat yang baik apalagi menjadi lifestyle, ekonomi bangsa kita akan semakin melejit," ujar Raffi kala itu.
Sebagai seorang pebisnis, Raffi berharap pusat kuliner ini tidak sekadar menjadi tempat makan, tetapi juga bagian dari gaya hidup masyarakat.
"Mudah-mudahan teman-teman yang ada di sini bukan hanya sekadar makan, tapi lifestyle juga. Apalagi kalau di sini ada tempat olahraga, tempat badminton, jadi orang selain makan juga mereka bisa untuk berkegiatan," ucapnya.
Peresmian tersebut turut dihadiri Kaesang Pangarep bersama istrinya, Erina Gudono. Raffi juga menyebut bahwa seleksi UMKM yang bergabung dalam proyek ini dilakukan secara ketat.
Namun, ia memastikan bahwa masih ada kesempatan di tahap berikutnya bagi UMKM lain yang ingin bergabung.
Sementara itu, Direktur Rans Nusantara Hebat menegaskan bahwa UMKM yang ingin berpartisipasi harus memenuhi beberapa kriteria, seperti memiliki badan hukum, omzet minimal Rp 50 juta per bulan, serta aktif di media sosial.
« Prev Post
Next Post »