sekilasdunia.com, Jakarta – Tol Cimanggis–Cibitung Seksi I (Junction Cimanggis - On/Off Ramp Jatikarya) sepanjang 2,8 Km yang masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) akan mulai dioperasikan tanpa tarif pada 10 November. Kepala Badan Pengatur Jalan Tol ( BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit mengatakan hal itu dalam siaran pers, Selasa (3/11/2020).
"Dibukanya ruas ini tanpa tarif merupakan bagian dari sosialisasi kepada masyarakat hingga akhir November 2020,” tegas Danang.
Jalan Tol Cimanggis-Cibitung Seksi I (Junction Cimanggis-On/Off Ramp Jatikarya) akan beroperasi setelah diterbitkannya Sertifikat Laik Operasi (SLO) oleh Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga Kementerian PUPR. Hal ini mengacu Keputusan Menteri PUPR Nomor 1540/KPTS/M/2020 tanggal 26 Oktober 2020 tentang Penetapan Pengoperasian Jalan Tol Cimanggis-Cibitung Seksi I (Junction Cimanggis-On/Off Ramp Jatikarya).
Sementara, progres konstruksi Tol Cimanggis-Cibitung Seksi 2 (On/Off Ramp Jatikarya-Junction Cibitung) mencapai 73 persen dan ditargetkan selesai pada Maret 2021 mendatang. Jalan tol sepanjang 26,2 kilometer tersebut terdiri dari Seksi I (Junction Cimanggis-On/Off Ramp Jatikarya) sepanjang 2,8 kilometer dan Seksi II (On/Off Ramp Jatikarya-Junction Cibitung) sepanjang 23,4 kilometer.
Jalan tol ini akan menghubungkan akses jalan Cibubur ke Tol Jagorawi dimana kondisinya saat ini sangat padat, terutama pada jam kerja dan pulang kerja. Konstruksi tol tersebut dilaksanakan oleh PT Cimanggis Cibitung Tollways dengan kerjasama kepemilikan saham antara PT Waskita Tollroad, PT Bakrie Toll Indonesia, dan PT Bakrie and Brothers dengan total nilai investasi sebesar Rp 10,6 triliun. (ims)
« Prev Post
Next Post »