sekilasdunia.com – Tim Uji Klinis Vaksin Sinovac mengumumkan bahwa 25 orang relawan uji klinis vaksin Sinovac yang telah menjalani dua kali penyuntikan vaksin terkonfirmasi positif COVID-19 .
Menanggapi kabar itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan pembelaan. Sebagai bagian relawan uji klinis vaksin Covid-19 Sinovac, Ridwan Kamil menegaskan bahwa kabar tersebut jangan disimpulkan sebagai kegagalan uji klinis vaksin Sinovac.
Dari uji klinis vaksin Covid-19 fase III buatan Sinovac yang dilaksanakan Tim Riset Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung, terdapat 25 relawan yang dinyatakan positif virus corona setelah mendapatkan penyuntikan kedua.
Emil, panggilan akrab Ridwan Kamil, merupakan salah satu subjek penelitian uji klinis yang dilaksanakan di Bandung itu. Sebagai relawan, Emil mengatakan sudah menjadi metode penelitian bahwa separuh subjek diberi vaksin dan sisanya disuntik plasebo. Hal itu bertujuan untuk melihat efikasi atau khasiat vaksin.
Mantan Wali Kota Bandung itu pun Kang Emil menekankan bahwa kabar 25 relawan uji klinis vaksin Sinovac terpapar COVID-19 harus dikaji lebih dalam.
"Jadi cerita itu harus dibedah dan jangan digeneralisir sebagai seolah gagal atau bagaimana, harus satu persatu. Lain halnya kalau sudah dinyatakan di bulan ketiga seperti katanya antibodi saya ini sudah 99 persen dan kena COVID, maka itu jadi pertanyaan yang valid," tegasnya.
Ketua Tim Riset Uji Klinis Vaksin Covid-19 Unpad Kusnandi Rusmil mengatakan setelah penyuntikan kedua vaksin asal China itu didapati 25 relawan terpapar Covid-19.
Rinciannya, 18 orang penerima plasebo atau obat kosong dan 7 orang penerima vaksin. Adapun total jumlah relawan ada 1.603, atau berkurang 17 orang karena mereka tidak datang untuk suntikan kedua setelah ditunggu sepekan sesuai jadwal.
Menurut Kusnandi, terpaparnya sejumlah relawan di Bandung pasca-penyuntikan adalah hal wajar. Sebabnya, para relawan tidak dilarang untuk beraktivitas. Sehingga bisa jadi mereka bertemu dengan orang yang sudah terpapar virus corona. (ims)
« Prev Post
Next Post »