Hasil MotoGP Thailand 2025: Marquez Bersaudara Podium 1 Dan 2

By On Maret 03, 2025

sekilasdunia.com - MotoGP Thailand 2025 tuntas digelar. Marc Marquez akhirnya jadi juara, MotoGp Thailand 2025 gelar balapan utama di Sirkuit Chang International, Buriram, Minggu (2/3/2025). 

Pada starting grid, Marc Marquez terdepan diikuti Alex Marquez dan Francesco Bagnaia.

Begitu balapan dimulai, Marc Marquez langsung ngacir terdepan. Alex Marquez dan Francesco Bagnaia ketat menempel, keduanya saling kontak di tikungan pertama!

Alex sampai melebar dari lintasan dan bisa kembali pertahankan posisinya di tempat kedua. Rookie, Ai Ogura bisa melesat ke posisi keempat lewati Jack Miler.

Marc Marquez terus pertahankan posisi terdepan. Dirinya berjarak 0,570 detik dari sang adik, Alex di belakangnya. Sementara Francesco Bagnaia, tertinggal 1 detik dari Alex.

Kejutan terjadi di lap ketujuh. Lagi anteng memimpin satu detik di depan, Marc Marquez seperti kehilangan power-nya selepas tikungan ketiga. Alex Marquez manfaatkan momen itu dengan menyalip sang kakak!

Sampai lap ke-16, Alex masih terdepan. Marc tampak kesulitan untuk menyalipnya, meski hanya selisih 0,200 detik. Sementara itu, Bagnaia di tempat ketiga tampak mengintai kakak adik di depannya untuk bisa manfaatkan momentum jika punya peluang.

Masuki lap ke-21, Alex terus pertahankan posisinya. Marc Marquez coba mendekat dengan selisih 0,066 detik tapi belum cukup untuk menyalipnya.

Alex begitu cekatan menutup ruang sisi dalam. Marc coba berbagai cara, khususnya menekan ketika di garis lurus tapi Alex bisa terus bertahan dengan baik.

Marc Marquez akhirnya sukses! Jelang tiga lap terakhir di tikungan terakhir, Marc akhirnya sukses menyalip sang adik dari sisi luar!

Marc kemudian pertahankan posisinya dan bisa menjauh dengan catatan keunggulan waktu 1,513 detik. Alex Marquez tampak kesulitan mengejar, coba jaga posisi kedua dari kejaran Bagnaia.

Tiada perubahan terjadi di lap-lap terakhir. Marc akhirnya jadi juara disusul Alex dan Bagnaia.

Bagnaia Sebut Marc Marquez Balapan "Main-Main" Di MotoGP Thailand 2025

By On Maret 03, 2025

sekilasdunia.com - Francesco Bagnaia mengomentari kemenangan Marc Marquez di MotoGP Thailand 2025. Pecco menyebut The Baby Alien bak 'main-main' sebelum finis pertama.

Seri pembuka MotoGP 2025 digelar di Sirkuit Buriram, Minggu (2/3/2025) siang WIB. Marquez memulai race sebagai pole-sitter.

Marc Marquez langsung melesat ketika balapan dimulai. Pebalap tim pabrikan Ducati ini unggul cukup jauh dari pesaing terdekatnya, Alex Marquez.

Petaka menimpa Marc Marquez memasuki menit ketujuh. Motornya agak melambat hingga akhirnya dia disalip Alex.

MM93 berusaha menempel Alex Marquez hingga akhirnya berhasil menyalipnya di lap ke-23. Marc Marquez selanjutnya memperlebar jarak dari sang adik sebelum keluar sebagai pemenang.

Performa gaspol Marc Marquez pun dikomentari rekan setimnya di Ducati, Francesco Bagnaia. Pebalap yang finis P3 di MotoGP Thailand 2025 ini merasa MM93 bisa saja unggul jauh atas Alex dari awal balapan.

"Marc seperti bermain-main. Jika dia mau, dia akan memenangkan balapan dengan selisih lebih dari lima detik, sebab dia sudah unggul satu atau dua detik dari Alex. Lalu dia membiarkan Alex lewat, dia ada di sana bermain di belakang dan kemudian, ketika tersisa dua putaran, dia memutuskan untuk memimpin. Dia langsung melesat, jadi dia unggul jauh dari kami,"  kata Bagnaia, dilansir dari Marca.

Marc Marquez angkat bicara soal kejadian di lap ketujuh. Dia mengaku menurunkan kecepatan motornya demi menghindari penalti akibat tekanan ban depan motornya tak berubah.

"Saya melihat tekanan di ban depan tidak menurun setelah lap demi lap. Kemarin kami mencoba menguatkan beberapa hal dan mungkin, melampaui panjang jarak, gaya balapan berubah sedikit dan saya melihat tekanannya tidak bekerja," kata Marquez seusai balapan MotoGP Thailand 2025.

 Banjir Badang Terjang Puncak Bogor, 1 Orang Tewas

By On Maret 03, 2025

sekilasdunia.com - Banjir bandang yang melanda Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, pada Minggu (2/3/2025), mengakibatkan satu orang tewas terbawa arus. Korban bernama Asep Mulyana, warga Kampung Pesanggrahan, Desa Citeko. 

Komandan Kompi (Danki) Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin, membenarkan adanya korban jiwa dalam bencana tersebut. 

"Informasi ada korban jiwa terbawa arus, untuk korban satu orang di Citeko," ujarnya kepada wartawan, Senin (3/3/2025).

Menurut Jalaludin, tim SAR gabungan segera melakukan pencarian setelah mendapatkan laporan pada Minggu malam. Namun, pencarian sempat tertunda akibat cuaca yang tidak bersahabat. Upaya pencarian akhirnya dilanjutkan pada Senin pagi.

Intensitas hujan yang tinggi pada Minggu malam menyebabkan air sungai meluap dan merendam permukiman warga di Kecamatan Cisarua.

Selain menimbulkan korban jiwa, banjir juga merusak sejumlah infrastruktur, termasuk jembatan penghubung yang terputus di beberapa titik. Salah satu jembatan yang terdampak adalah di Jalan Hankam, Desa Jogjogan, yang merupakan akses utama bagi warga setempat. Banjir juga mengganggu arus lalu lintas di Jalan Raya Puncak, menyulitkan pengendara yang melintas.

Menanggapi bencana ini, Wakil Bupati Bogor, Ade Ruhandi, atau yang akrab disapa Jaro Ade, menyatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan terkait banjir di Cisarua. 

"Hujan cukup lebat dari tadi siang, barusan sudah ada laporan dari Cisarua, Puncak, Desa Tugu, ada banjir dan saya sudah laporkan langsung ke Pak Bupati, Pak Bupati sudah monitor," ungkapnya saat ditemui pada Minggu malam. 

Ia juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan meningkatkan kewaspadaan. Banjir di Cisarua turut menghambat aktivitas warga, termasuk anak-anak yang harus bersekolah. Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Nurunnisa Setiawan, meminta pemerintah daerah segera mengambil tindakan, termasuk membangun jembatan sementara agar akses warga tidak terganggu. 

"Penanganan segera sangat dibutuhkan, terutama karena jalan ini merupakan jalur utama bagi warga Jogjogan dan Cilember, serta akses ke sekolah-sekolah di wilayah tersebut, seperti SD 1 Jogjogan dan SMPN 1 Cisarua," kata Nurunnisa.

Pemerintah daerah diharapkan segera menanggulangi dampak banjir untuk meminimalkan kerugian dan memastikan kelancaran mobilitas warga terdampak.

AS Tetapkan 5 Mata Uang Kripto Jadi Cadangan Strategis

By On Maret 03, 2025

 


sekilasdunia.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan lima mata uang kripto yang akan masuk dalam cadangan strategis negara. Menurutnya aset kripto akan menambah persediaan mata uang berbentuk kripto.

Dalam media sosialnya, awalnya Trump menyebutkan 3 mata uang kripto yang akan masuk Cadangan Strategis Kripto AS, yakni Ripple (XRP), Solana (SOL), dan Cardano (ADA). Usai pengumuman, nilai mata uang itu pun melonjak hingga 62% dalam perdagangan pada hari Minggu.

"Kelompok Kerja Presiden untuk bergerak maju pada Cadangan Strategis Kripto yang mencakup XRP, SOL, dan ADA. Saya akan memastikan AS adalah Ibu Kota Kripto Dunia," kata Trump dikutip dari Reuters, Senin (3/3/2025).

Satu jam kemudian, Trump menambahkan mata uang kripto lain yang akan masuk cadangan strategis AS yakni Bitcoin dan Ethereum.

"Dan, jelas, BTC dan ETH, seperti mata uang Kripto berharga lainnya, akan menjadi inti dari Cadangan," tambahnya.

Untuk diketahui, Donald Trump selama masa kampanye pemilihan Presiden AS telah memperoleh dukungan dari industri kripto. Trump pun dengan cepat bergerak untuk mendukung prioritas kebijakan mereka.

Ini berbalik dari kebijakan yang dilakukan oleh Presiden AS di bawah pemerintahan Joe Biden. Sebelumnya pemerintahan Joe Biden menindak industri kripto dalam upaya untuk melindungi warga Amerika dari penipuan dan pencucian uang.

Dirut Pertamina Minta Maaf Dan Tetap Berupaya Berikan Yang Terbaik Kepada Masyarakat

By On Maret 03, 2025

 


sekilasdunia.com - Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri meminta maaf kepada masyarakat atas kasus korupsi impor bahan bakar minyak (BBM) yang menyeret sejumlah pejabat Pertamina.

Simon mengatakan ini adalah ujian besar bagi Pertamina. Dia berkata Pertamina akan terus berupaya menjaga kepercayaan masyarakat Indonesia.

"Saya, Simon Aloysius Mantiri, sebagai Direktur Utama PT Pertamina (Persero), menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh rakyat Indonesia atas peristiwa yang terjadi beberapa hari terakhir ini," kata Simon dalam jumpa pers di Jakarta, disiarkan kanal YouTube Pertamina, Senin (3/3/2025).

Simon mengatakan Pertamina sudah berdiri 67 tahun. Mereka selalu berupaya memberikan pelayanan terbaik di bidang energi untuk masyarakat Indonesia.

Meski begitu, dia mengakui ada beberapa hal yang dilakukan Pertamina melukai hati rakyat. Oleh karena itu, dia berjanji untuk terus membenahi Pertamina agar sesuai dengan keinginan rakyat.

Simon menyampaikan masih banyak pegawai Pertamina yang baik. Dia menyebut pegawai-pegawai itu berjiwa Merah Putih.

"Kami bersama insan-insan di Pertamina akan terus berkomitmen untuk membenahi diri kami. Kami telah membentuk Tim Crisis Center untuk mengevaluasi keseluruhan proses bisnis, terutama dari aspek operasional," ucapnya.

Sebelumnya, Kejaksaan Agung meringkus sembilan orang terkait kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina periode 2018-2023. Enam orang di antaranya adalah pejabat Pertamina Patra Niaga, anak perusahaan Pertamina.

Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung Abdul Qohar menyebut sejumlah pejabat Pertamina diduga melakukan pengkondisian dalam Rapat Optimasi Hilir (OH) untuk menurunkan readiness/produksi kilang sehingga produksi minyak bumi dalam negeri tidak terserap sepenuhnya. Dengan demikian, pemenuhan BBM bisa dilakukan dengan impor.

Selain itu, diduga ada pemufakatan jahat mengatur proses pengadaan impor minyak mentah dan produk kilang. Melalui pengaturan tersebut pengondisian pemenangan broker seolah-olah sesuai dengan ketentuan.

Riva Siahaan, Dirut Pertamina Patra Niaga juga diduga menyelewengkan pembelian spek minyak. RS disebut melakukan pembelian untuk jenis Roin 92 (Pertamax) padahal yang dibeli adalah Ron 90 (Pertalite).

"Dalam pengadaan produk kilang oleh PT Pertamina Patra Niaga, tersangka RS melakukan pembelian untuk Ron 92 (Pertamax), padahal sebenarnya hanya membeli Ron 90 (Pertalite) atau lebih rendah kemudian dilakukan blending di storage/depo untuk menjadi Ron 92 dan hal tersebut tidak diperbolehkan," ucap Qohar.

Jalan Utama Amblas, Jalur Sumbar - Jambi Putus Total

By On Maret 03, 2025

 


sekilasdunia.com - Akses jalan utama yang menghubungkan Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dengan Provinsi Jambi terputus akibat jalan amblas. Hingga saat ini, jalan tersebut tidak bisa dilalui kendaraan.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Dharmasraya, Eldison, membenarkan kejadian ini. Ia menyebut lokasi jalan yang terputus berada di Dusun Sirih Sekapur, Kecamatan Jujuhan, Kabupaten Bungo, Jambi, sekitar dua kilometer dari Sungai Rumbai, Dharmasraya.

"Iya, jalan itu putus. Lokasinya di Dusun Sirih Sekapur, Kecamatan Jujuhan, Kabupaten Bungo, Jambi, sekitar dua kilometer dari Sungai Rumbai, Dharmasraya. Ini merupakan jalur utama yang menghubungkan kedua provinsi," kata Eldison saat dikonfirmasi, Minggu (2/3/2024).

Menurutnya, jalan tersebut amblas pada siang hari ini akibat tingginya intensitas hujan yang memicu peningkatan debit air di sekitar lokasi.

"Jalan amblas siang ini. Penyebabnya hujan deras yang membuat air meluap dan menggerus jalan hingga amblas," jelasnya.

Akibat kejadian ini, arus lalu lintas di lokasi terhambat dan menyebabkan kemacetan panjang dari kedua arah. Kemacetan semakin parah karena tidak ada jalur alternatif yang bisa dilalui.

"Saat ini jalan benar-benar tidak bisa dilalui. Kendaraan terjebak, dan kemacetan mengular di sekitar lokasi. Sayangnya, tidak ada jalur alternatif yang bisa digunakan," ungkap Eldison.

Saat ini, BPBD Kabupaten Dharmasraya tengah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Bungo, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), serta Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) untuk menangani situasi ini.

"Tim gabungan sudah bergerak ke lokasi kejadian untuk mengatasi kemacetan dan mencari solusi perbaikan jalan yang putus," tutupnya.

Lokasi jalan amblas yang menghubungkan provinsi Sumbar dan Jambi (BPBD Dhamasraya).

Dirlantas Polda Sumbar, Kombes Dwi Nu Setiawan mengatakan, pihaknya masih mencari jalan alternatif yang mungkin bisa dimanfaatkan sementara oleh kendaraan-kendaraan kecil.

Menurut Dwi, para pengendara yang hendak bepergian dan belum terlanjur berada di daerah Dharmasraya, juga bisa memanfaatkan Jalan Lintas Timur atau Lintas Barat Sumatera.

Jalan amblas sendiri berada tak jauh dari tapal batas antara Kabupaten Dharmasraya dengan Kecamatan Jujuhan Kabupaten Bungo Jambi.

Hujan lebat yang mengguyur lokasi sejak Sabtu (1/3/2025) malam, diduga sebagai penyebab terjadinya musibah ini.

Amblasnya jalan membuat jalur Lintas Tengah Sumatera yang dimanfaatkan untuk bepergian dari Aceh menuju Pulau Jawa ini terganggu. Kemacetan panjang terjadi dari kedua arah.

Sekretaris Dusun Sirih Sekapur, Surdianto berharap pemerintah segera bisa membangun jembatan, agar peristiwa serupa tidak terulang.

"Kejadian banjir tadi pagi. Air tidak sanggup lagi ditahan jalan ini, sehingga amblas. Kalau untuk sekarang putus total jalannya," kata Sekdus Surdianto kepada wartawan.

"Harapan kepada pemerintah kalua masih dibangun seperti ini akan terulang lagi. Sebaiknya bangun jembatan, agar kejadian tidak terulang lagi," katanya lagi.

Mensesneg Sebut 8000 Karyawan Sritex Yang Di PHK Akan Bekerja Dengan Skema Baru

By On Maret 03, 2025

 


sekilasdunia.com - Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengatakan PT Sri Rejeki Isman Tbk alias Sritex akan buka kembali dengan skema baru. Ia mengatakan sekitar 8.000 an karyawan Sritex yang telah di PHK akan bisa bekerja kembali dengan skema yang baru.

"Harapan kami dari pemerintah tentunya semua pekerja yang selama ini menjadi karyawan di PT Sritex, kurang lebih ada 4 perusahaan. Kurang lebih di 8.000 sekian karyawan untuk bisa semuanya nanti akan kembali bekerja dengan skema yang baru," kata Pras di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (3/3/2025).

Meski begitu, Pras tidak mengungkap skema baru tersebut. Ia hanya memastikan para pegawai Sritex tersebut tetap bekerja di bidang yang selama ini digeluti di bidang tekstil.

Di tempat yang sama, Tim Kurator PT Sritex Nurma Sadikin mengatakan setelah operasi nanti, akan ada rekrutmen pegawai baru di Sritex. Nantinya rekrutmen akan dibuka oleh penyewa alat berat yang baru yang sebelumnya dimiliki PT Sritex.

Ia mengatakan kini sudah ada beberapa investor yang sudah dalam komunikasi untuk melakukan penyewaan alat berat tersebut.

"Jadi ini skemanya adalah disewakan oleh penyewa yang baru. Maka dari itu, tadi yang saya sampaikan bahwa sekarang Tim Kurator sedang membuka opsi bagi para investor yang memang menggeluti bidang tekstil untuk bisa menyewa. Dan saat ini sudah ada beberapa investor yang sudah dalam komunikasi," kata Nurma.

Sritex tutup mulai 1 Maret kemarin. Imbas penutupan operasi, 10 ribu pegawai menjadi korban PHK. Perusahaan tersebut kini resmi milik kurator.

Rapat kreditur dalam kepailitan menyepakati tidak dilaksanakan keberlanjutan usaha atau going concern PT Sritex sehingga proses berlanjut ke pemberesan utang.

Kurator dalam kepailitan PT Sritex, Denny Ardiansyah, mengatakan keputusan ini didasarkan atas waktu 21 hari yang diberikan untuk berembuk dengan debitur pailit.

Ia mengungkapkan beberapa pertimbangan untuk tidak melanjutkan usaha PT Sritex, seperti modal kerja yang tidak ada, kebutuhan tenaga kerja, biaya produksi yang tinggi, hingga dikhawatirkan justru akan mengakibatkan kerugian harta pailit.

Sritex sebelumnya dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga Semarang melalui putusan Nomor No. 12/ Pdt.Sus-PKPU/2021.PN.Niaga.Smg tanggal 25 Januari 2022.

Namun, Sritex tidak menerima putusan itu dan mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung (MA). Akan tetapi, MA menolak kasasi tersebut pada Kamis (19/12/2025).

Tim kurator kepailitan Sritex telah menyatakan perusahaan tekstil itu punya utang Rp29,8 triliun.

 Pemkot Medan Siapkan Anggaran Rp110 M Untuk Peningkatan Sistem Drainase

By On Maret 03, 2025

sekilasdunia.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Medan kembali melakukan peningkatan sistem drainase di Kota Medan. Di tahun ini, anggaran yang disiapkan sebesar Rp 110,2 miliar.

Hal itu diketahui dari Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SiRUP) LKPP Kota Medan. Jumlah anggaran itu dipecah ke dalam 13 paket pengadaan.

Pekerjaan ini berada di bawah Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Kota Medan. Seluruh pengadaan ini menggunakan metode pemilihan e-purchasing dengan spesifikasi pekerjaan saluran beton 100/120 + tutup plat pre-cast di seluruh paket.

Salah satu paket diberi nama Peningkatan Sistem Drainase Perkotaan di Kota Medan. Paket pengadaan itu memiliki kode rancangan umum pengadaan (RUP) 55602624.

"Total Pagu: Rp 27.237.323.350," demikian tertulis di SiRUP LKPP Medan yang dilihat, Senin (3/3/2025).

Anggaran ini untuk volume pekerjaan 4.566,19 meter. Dengan spesifikasi saluran beton 100/120 + tutup plat pre-cast. Kemudian ada paket bernama peningkatan sistem drainase lingkungan di Kota Medan dengan panjang 3.353 meter. Paket ini memiliki kode RUP 55602456 dengan total pagu Rp 20.000.645.000 atau Rp 20 miliar.

Setelah itu ada paket bernama peningkatan sistem drainase perkotaan di Jalan Merak Jingga, Kecamatan Medan Barat dengan panjang 1.622 meter. Paket ini memiliki kode RUP 55602636 dengan total pagu Rp 9.675.230.000 atau Rp 9,6 miliar.

Berikutnya paket bernama peningkatan sistem drainase perkotaan di Jalan Gaperta Ujung mulai dengan Sei Badera sampai dengan Jalan Yayasan, Kecamatan Medan Helvetia dengan panjang 1.518 meter. Paket ini memiliki kode RUP 55602621 dengan total pagu Rp 9.054.870.000 atau Rp 9 miliar.

Kemudian paket bernama peningkatan sistem drainase perkotaan di Jalan Ir Juanda mulai dengan Sei Deli sampai dengan Simpang Jalan Mongonsidi, Kecamatan Medan Maimun dengan panjang 1.385 meter. Paket ini memiliki kode RUP 55602634 dengan total pagu Rp 8.261.525.000 atau Rp 8,2 miliar.

Setelah itu paket dengan bernama peningkatan sistem drainase perkotaan di Jalan Sunggal simpang Jalan Gatot Subroto (Tomang Elok), Kecamatan Medan Sunggal dengan panjang 1.309 meter. Paket ini memiliki kode RUP 55602626 dengan total pagu Rp 7.808.185.000 atau Rp 7,8 miliar.

Berikutnya ada paket bernama peningkatan sistem drainase perkotaan di Jalan Sunggal (Lanjutan), Kecamatan Medan Sunggal dengan panjang 1.231 meter. Paket ini memiliki kode RUP 55602632 dengan total pagu Rp 7.342.915.000 atau Rp 7,3 miliar.

Setelah itu ada paket bernama peningkatan sistem drainase lingkungan di Jalan Garu II A mulai dengan Parit Sulang Saling sampai dengan Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Medan Amplas dengan panjang 1.089,8 meter. Paket ini memiliki kode RUP 55602461 dengan total pagu Rp 6.500.657.000 atau Rp 6,5 miliar.

Ada juga paket bernama peningkatan saluran drainase lingkungan di Jalan Bunga Rinte Komplek Puri Zahra, Kecamatan Medan Tuntungan dengan panjang 700 meter. Paket ini memiliki kode RUP 55602458 dengan total pagu Rp 4.175.500.000 atau Rp 4,1 miliar.

Kemudian ada 3 paket peningkatan drainase lingkungan di Kecamatan Medan Belawan dengan total pagu yang sama yakni Rp 3.000.037.100 atau Rp 3 miliar. Ketiganya berada di Kelurahan Belawan Bahagia, Kelurahan Belawan Belawan II, dan Kelurahan Belawan I (lanjutan) dengan panjang masing-masing 502,94 meter.

Terakhir, ada paket bernama peningkatan sistem drainase lingkungan di Jalan Multatuli mulai dari Sei Deli sampai dengan simpang Jalan Imam Bonjol, Kecamatan Medan Maimun dengan panjang 200 meter. Paket ini memiliki kode RUP 55602454 dengan total pagu Rp 1.193.000.000 atau Rp 1,1 miliar.

Sehingga terdapat total pagu anggaran sebesar Rp 110.249.961.650 atau Rp 110,2 miliar. Total anggaran itu untuk pengerjaan drainase sepanjang 18.455,81 meter atau 18,4 kilometer.

Selain peningkatan sistem drainase, ada juga paket bernama biaya supervisi drainase yang terbagi menjadi 5 wilayah. Dimana setiap wilayah memiliki pagu anggaran Rp 400 juta.

 Hari Ini Jenazah 2 Orang Pendaki Cartenz Di Terbangkan Ke Jakarta

By On Maret 03, 2025

sekilasdunia.com - Jenazah dua pendaki wanita yang meninggal dunia saat mendaki Puncak Jaya, Papua, atau Piramida Carstensz sudah selesai dievakuasi. Jenazah keduanya akan diterbangkan ke Jakarta siang ini.

Dua pendaki wanita itu bernama Lilie Wijayanti Poegiono dan Elsa Laksono. Jenazah Lilie diketahui baru selesai dievakuasi pagi ini.

"Update evakuasi jenazah ke 2 atas nama Lilie Wijayanti saat ini sudah berada di RSUD timika sedang dimandikan," ujar Kapolres Mimika AKBP Billyandha Hildiarto saat dikonfirmasi, Senin (3/3/2025).

Diketahui, jenazah Elsa sudah dievakuasi kemarin. Billyandha mengatakan kedua jenazah akan diterbangkan ke Jakarta siang ini.

"Rencana hari ini kedua jenazah atas nama Elsa Laksono dan Lilie Wijayanti tanggal 3 Maret 2025 akan diberangkatkan menggunakan maskapai Lion air pukul 10.45 WIT," katanya.

Adapun pemulangan jenazah Elsa dan Lilie itu akan didampingi oleh dua rekannya. Billy mengatakan ada tim perwakilan Tropic Carstensz juga akan mendampingi.

Diketahui, Lilie Wijayanti Poegiono dan Elsa Laksono meninggal dunia saat mendaki Puncak Jaya, Papua, atau Piramida Carstensz. SAR mengungkap 13 orang lainnya yang turut serta dalam pendakian dipastikan selamat.

"Sementara (pendaki lain) dalam keadaan baik," kata Kepala Kantor SAR Mimika I Wayan Suyatna saat dihubungi, Minggu (2/3/2025).

Wayan mengatakan, dari rombongan tersebut, termasuk penyanyi Fiersa Besari. Dari data yang diterima, ada tiga orang warga negara asing (WNA) yang ikut serta dalam rombongan tersebut.

"Ya infonya begitu (Fiersa Besari ada dalam rombongan). Karena saya belum ketemu langsung," ujarnya.

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *